Peresmian Rumah Digital KPKS Tangerang [8 Jan 2021]
Kita semua berbahagia karena Rumah Digital KPKS St Paulus Tangerang sudah dapat digunakan dan diresmikan oleh Romo Lukas Sulaeman, OSC (Kepala Sekolah KPKS St Paulus Tangerang) pada tanggal 8 Januari 2021.
Dimulai oleh Bapak Junus (alumni KPKS Tebet Angkatan 28) sebagai inisiator, Rumah Digital ini disiapkan bersama sejak 29 Nopember 2020. Persiapannya melibatkan banyak pihak seperti Bapak Ismail Chamdani (pengurus inti), Bapak Kristanto (Ketua Kelas Angkatan 5), Ibu Sandra (PIC), para dosen, tim IT internal dan eksternal, para ketua kelompok di angkatan 5 dan 6, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Rumah Digital ini adalah portal pembelajaran dan kolaborasi yang bisa dipakai bersama oleh semua angkatan. Yang akan dimulai di tanggal 9 Januari 2021 adalah tahap pertama, yaitu penggunaan Rumah Digital oleh angkatan 5 dan 6. Di tahap kedua akan dipersiapkan penggunaannya untuk pendaftaran siswa baru. Dan di tahap ketiga akan disiapkan ruang untuk alumni.
Acara peresmian ini dihadiri oleh para pengajar seperti Romo Vitus, Romo Hardijantan, Romo Tinus, Romo Harno, Bapak Yongki, Bapak Paskalis dan Bapak Jarot. Juga dihadiri oleh para pengurus inti, alumni angkatan 1, 2 dan 3, dan para siswa angkatan 4, 5, dan 6. Sebelum dan sesudah acara, menjadi ajang reuni kecil karena banyak yang sudah lama tidak saling bertemu.
Dalam sambutannya, Romo Lukas mengajak semua untuk memandang Rumah Digital ini dari sisi spiritualitas:
1. Kata "rumah" yang utamanya berarti tempat tinggal. Dengan adanya Rumah Digital ini, Romo mengajak untuk kita sama-sama menjadikannya sebagai rumah Allah untuk kemuliaan Allah. Harus terus diupayakan atmosfir rohaninya.
2. Rumah Digital bisa menjadi laboratorium kasih, yaitu Kasih Yesus. Rumah Digital bisa digunakan untuk membangun komunitas bersama, seperti gereja perdana.
3. Rumah Digital bisa dijadikan sebagai sekolah hidup bersama. Ada relasi antara pengajar dan peserta. Juga menjadi pusat data.
Mari kita jadikan Rumah Digital ini sebagai rumah kita bersama. Rumah yang tanpa tembok, tetapi menyatukan kita semua.
(JS)