Header Ads

KPKS SANTO PAULUS

Cabang Tangerang

Satu Ksatria Dan Lima Srikandi Pengurus Kelas Angkatan 9

Tak terasa waktu cepat berlalu, tak terasa sudah satu bulan Angkatan 9 mengikuti kelas KPKS. Semua berjalan lancar, semua berjalan dengan  baik, karena Pengurus kelas Angkatan 9 telah dibentuk.

Tak kenal maka tak sayang, berikut adalah profil-profil Pengurus Kelas Angkatan 9:




1. Silverius Sonny Hidajat (Ketua Kelas)


Bapak muda yang keren ini,lebih suka disapa dan menyapa  dengan sebutan Bro. Bro Sonny, dialah Ketua Kelas Angkatan 9. Ramah dan murah senyum selalu terpancar di wajahnya saat berbicara. Bapak dua putri ini  suka makanan apa saja (terutama  Sashimi), dan tinggal di daerah Alam Sutera. 

Penyuka warna hijau, dengan hobby jalan-jalan dan main golf ini semasa kuliah sangatlah aktif yaitu sebagai Wakil Ketua  di  Internasional Student Association.  Bukan itu saja, di Paroki  St. Laurensius, Paroki Alam Sutera juga sangat aktif: Ketua Panitia KEP Angkatan 10 (Tahun 2023), Sektretasis Pembekalan dan Pengkaderan (PeKAd) (Sejak 2022 sampai sekarang) , Fasilitator Emmaus Journey (Tahun 2022), Fasilitator Paroki untuk BKSN (Tahun 2023).

Setia dan berkembang dalam Tuhan Yesus, dan selalu  berbuah untuk bisa jadi berkat bagi sesama, adalah motivasinya ikut KPKS St Paulus ini, dan  selalu berpegang pada ayat Yohanes 15:5 "Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barang siapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa", sehingga bro Sonny  selalu aktif dalam berbagai kegiatan.

"Awalnya kaget dengan perasaan berkecamuk akan kemampuan dan kesediaan waktu. Setelah berdoa dan membaca ayat motivasi, timbul perasaan Sukacita" katanya ketika ditanya bagaimana perasaannya dipilih sebagai Ketua Kelas.

Apa harapan Bro Sonny sebagai Ketua Kelas bagi peserta angkatan 9? "Saya berharap semua peserta Angkatan 9 dapat menikmati proses belajar dan dinamika kelas, rukun dan penuh kasih, dan jangan pernah menyerah di tengah jalan, sehingga semuanya lulus." 




2. Theresia Wulan (Wakil Ketua Kelas)


Penampilannya selalu beda dengan yang lain, selalu charming. Sebagai seorang yang mempunyai prestasi di bidang teater, sosok wanita ini selalu lantang memberi semangat di kelas. Dialah Ibu Theresia Wulan yang lebih suka disapa Ibu Wulan, yang tinggal di daerah Puspita Loka BSD.

Walaupun sebagai pendatang baru di Paroki  St Monika Serpong, bulan Maret 2023, Ibu Wulan aktif di Emmaus Journey Angkatan 22, berusaha terlibat dalam kegiatan Lingkungan Aloysius Gonzaga.

Di sela sela kesibukannya, gardening dan hiking menjadi hobbynya, dan "lebih suka makan urap dan pecel," kata Ibu penyuka warna apa saja (no spesifik ,tergantung keperluan) ini.

Menguatkan iman Katolik, semakin mesra denganNya melalui membaca dan memahami Firman-Nya, memperluas persaudaraan sesama iman dan sebagai wadah untuk pelayanan di komunitas baru, adalah motivasi Ibu Wulan mengikuti KPKS St Paulus ini.

“Saya merasa sukacita dan blessing. Dan ini bukanlah suatu kebetulan.” Itulah perasaannya ketika dipilih sebagai Wakil Ketua Kelas.

Ayat Yakobus 2:17 "Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati" inilah yang menjadi motivasinya  dalam mengarungi kehidupan ini.

Ibu Wulan mengungkapkan harapannya bagi peserta KPKS Angkatan 9 ini, agar selalu kompak, saling mendukung, penuh semangat dan sukacita dalam proses pembelajaran dan persaudaraan sehingga bisa tuntas hingga perutusan dan mengaktualisasikan hasil ber-KPKS ini dalam kehidupan pribadi dan pelayanan.




3. Natalia Linda (Bendahara I)


Motivasi saya ikut KPKS St Paulus  ini adalah agar “bisa lebih memahami, mengerti dan mengetahui lebih banyak tempat-tempat  bersejarah yang tertulis di dalam Alkitab,” kata Ibu Natalia Linda yang biasa disapa Ms.O

Ibu yang ayu dan penuh senyum ini, yang menyukai warna orange, yang tinggal di daerah BSD City Tangerang, selalu ditemani satu putra dan satu putri. Setiap hari Minggu Ms.O mengikuti Misa di Gereja Santa Monika, Tangerang.

Mengurus hal hal yang berhubungan dengan keuangan bukanlah hal yang baru dan sulit  baginya. Karena Ms.O juga sebagai Tim Bendahara Paroki Serpong Santa Monika dan Ketua BLKEP 1. Ayat motivasi hidupnya: “Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah! –(Filipi 4:4) 

Ia mengatakan perasaannya ketika dipilih sebagai Bendahara I: “Perasaan saya senang, bersukacita di dalam tugas pelayanan yang diberikan dan menjalankan dengan penuh sukacita.”

Ketika ditanya apa hobby dan makanan kesukaannya,  jawabnya "hobby saya  adalah belajar, mengendarai mobil ke luar kota, liburan." Chinese food dan Indonesian food adalah makanan kesukaannya.

“Saya ingin agar peserta Angkatan 9 ini tetap menjaga kekompakan yang luar biasa hebat dan keren ini,” katanya.




4. Helana Teni Ernawati (Bendahara II)


Kalau kita melewati Lippo Village  Karawaci Tangerang, kita bisa mampir di  tempat kediaman Ibu Helana Teni Ernawati ,kita bisa bertemu dengan dua putranya dan tiga putrinya. Atau mungkin kalau kita ke Gereja St Helena, Curug kita bisa bertemu dengan Ibu Teni ini, panggilan akrab Ibu Helana Teni Ernawati.

Pantas saja penampilan Ibu Teni ini  lincah dan energik, karena suka olah raga, bahkan sewaktu di SMP masuk Pelatnas Atletik. Untuk saat ini penyuka roti, dengan hobby baca buku dan dance, aktif di  Legio Maria, Wakil Ketua Presidium.

Warna favoritnya adalah  hijau. ”Merasa surprised saat dipilih sebagai Bendahara II," karena menurutnya dia bukanlah orang yang terkenal  di Gerejanya, karena selama ini ia lebih suka bekerja di belakang layar.

“Berusahalah yang terbaik, selebihnya biarkan Tuhan yg menyelesaikan,” inilah semboyan hidupnya dalam mengarungi bahtera kehidupan. Apa motivasi ikut KPKS St Paulus? Jawabnya: “Supaya lebih mengenal Kitab Suci, Pribadi Tuhan Yesus, sehingga tidak ada kesalahan ketika harus menjelaskan.“

Ibu Teni mengatakan kepada peserta Angkatan 9 ini: ”Supaya tetap menjaga kekompakan, komitmen, kesetiaan dan kejujuran diri.” Itulah harapannya.




5. Monique Maria Virginia Purwadi (Sekretaris I)


Penampilannya selalu fresh dan senyumnya selalu membuat orang ingin berbicara lebih lama dengannya. Suka membaca dan penyuka makan makanan yang enak, adalah hobby dan kesukaan dari Ibu Monique Maria Virginia Purwadi, yang akrab disapa Monique yang tinggal di daerah Meruya.

“Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa”  (Yoh 15:5) Ini adalah ayat favorit dalam hidupnya, sehingga menjadikannya aktif selama 6 tahun sebagai Seksi Liturgi di Lingkungannya dan di Parokinya Maria Kusuma Karmel (MKK), Meruya. Ia juga terpilih sebagai Wakil Ketua KEP 27 yang akan diadakan tahun depan.

Putih dan biru adalah warna favorit Ibu Monique. "Ingin lebih mengenal Kitab Suci dan  lebih dekat lagi dengan Tuhan" adalah motivasinya untuk ikut KPKS St Paulus.

Harapannya bagi peserta Angkatan 9: “Semakin guyub, semakin kompak, rasa kebersamaan untuk saling melayani dengan rendah hati. Juga semakin baik, pastinya semuanya bisa lulus 3 tahun bareng-bareng. Amin”

Ketika ditanya bagaimana perasaannya saat dipilih sebagai Sekretaris I, dengan rendah hati Ibu Monique ini menjawab, “Kaget dan merasa kurang mampu, tapi setelah bertanya tentang job desc dan dapat penguatan, ya dijalani saja dan ternyata semakin dijalani semakin sukacita karena memiliki teman-teman baru yang suka guyon dan saling support.”




6. Caritas Dyah Tri Wiryanti (Sekretaris  II)


“Kaget dan deg-degan juga ya waktu itu. Saya kan ibu rumah tangga biasa. Dalam hati bertanya-tanya kenapa saya dipilih menjadi Sekretaris II? Apa saya bisa menjalankan tugas nantinya? Akhirnya saya berdoa dan  membiarkan Tuhan yang  membimbing saya. Puji syukur kepada Allah, teman-teman pengurus semua luar biasa, saling mengisi dan backup satu sama lain. Puji Tuhan,” demikian kata Ibu satu putra ini. Caritas Dyah Tri Wiryanti nama lengkapnya, kediamannya di Vanya Park BSD.

“Fiat Foluntas Tua. Terjadilah padaku menurut KehendakMu," (Berdasarkan : Lukas 1:38) inilah ayat favorit dalam hidupnya kata  Ibu Dyah panggilan akrabnya, yang saat ini masih aktif sebagai  Pengurus Lingkungan Santo Hermes, Paroki Serpong Gereja Santa Monika.  Dan motivasinya mengikuti KPKS St Paulus  ini adalah untuk “Semakin mengerti Firman Tuhan sebagai cara untuk lebih mencintai-Nya.”

Penyuka warna hitam, suka makan Tekwan dan Ice Cream ini mempunyai harapan bagi peserta Angkatan 9 yaitu “Tetap bersyukur dalam segala hal. Semoga Angkatan 9  semakin kompak dan solid.”


Demikian profil-profil singkat Pengurus Kelas Angkatan 9. Marilah kita memberikan dukungan dan apresiasi kepada Para Pengurus Kelas ini atas upaya mereka yang tak kenal lelah dalam menciptakan lingkungan belajar yang lancar, yang positif dan menyenangkan. Bersama-sama, mari kita bergandengan tangan untuk kesuksesan bersama.

(Wilhelmus Hendro Widyo Suseno)


Diberdayakan oleh Blogger.